1.Pengertian
- Thyristor
berasal dari bahasa Yunani yang berarti ‘pintu'. Diartikan demikian karena
sifat dari komponen ini yang dapat dibuka dan ditutup untuk melewatkan arus
listrik. Ada beberapa komponen yang termasuk thyristor antara
lain:
1.
PUT
(programmable uni-junction transistor),
2.
UJT (uni-junction transistor ),
3.
GTO (gate turn off switch),
4.
photo SCR dan sebagainya.
2. Struktur Thyristor
Ciri-ciri utama
dari sebuah thyristor adalah komponen yang terbuat dari bahan semikonductor silikon.Walaupun
bahannya sama, tetapi struktur P-N junction yang dimilikinya lebih kompleks
dibanding transistor bipolar. Komponen thyristor sering digunakan sebagai
saklar (switch) daripada untuk penguat arus atau tegangan seperti halnya
transistor
Gambar - 1
: Struktur Thyristor
Struktur dasar thyristor adalah struktur 4 layer PNPN
seperti yang ditunjukkan pada gambar-1a.
Jika dipilah, struktur
Thyristor dapat dilihat sebagai dua buah struktur junction PNP dan NPN yang
tersambung di tengah seperti pada gambar-1b. Ini tidak lain adalah dua buah
transistor PNP dan NPN yang tersambung pada masing-masing kolektor dan base.
Jika divisualisasikan sebagai transistor Q1 dan Q2, maka struktur thyristor ini
dapat diperlihatkan seperti pada gambar-2 yang berikut ini.
3. Thyristor dalam keadaan ON
(Forword
Thyristor)
Dimana diketahui bahwa Ic = ß Ib, yaitu arus kolektor
adalah penguatan dari arus base. Jika keadaan ini tercapai, maka struktur
yang demikian tidak lain adalah struktur dioda PN (anoda-katoda) yang sudah
dikenal sebelumnya. Pada saat yang demikian, disebut bahwa thyristor dalam
keadaan ON dan dapat mengalirkan arus dari anoda menuju katoda seperti layaknya
sebuah dioda.
Gambar - 3 : Thyristor di beri tegangan
4. Thyristor dalam keadaan OFF
(Reverse
Thyristor)
Bagaimana kalau pada
thyristor ini kita beri beban lampu dc dan diberi suplai tegangan dari nol
sampai tegangan tertentu seperti pada gambar 3. Apa yang terjadi pada lampu
ketika tegangan dinaikkan dari nol. Tentu saja lampu akan tetap padam, karena
lapisan N-P yang ada ditengah akan mendapatkan reverse-bias (teori
dioda). Pada saat ini disebut thyristor dalam keadaan OFF karena tidak ada
arus yang bisa mengalir atau sangat kecil sekali. Arus tidak dapat mengalir
sampai pada suatu tegangan reverse-bias tertentu yang menyebabkan
sambungan NP ini jenuh dan hilang. Tegangan ini disebut tegangan breakdown
dan pada saat itu arus mulai dapat mengalir melewati thyristor sebagaimana
dioda umumnya. Pada thyristor tegangan ini disebut tegangan breakover Vbo.
Part ke 2 Keluarga Dari Thyristor
0 komentar